Kamis, 30 Agustus 2018

Cerita Rakyat Keong Mas

Prabu Kertamarta adalah Raja Daha pada zaman dahulu. Dia memiliki dua orang anak perempuan bernama Galuh Ajeng dan Candra Kirana.
Candra Kirana memiliki kecantikan wajah yang sangat mempesona. Tunangannya adalah Raden Inu Kertapati yang merupakan putra mahkota kerajaan Kahuripan.
galuh ajeng iri dengan pertunangan candra kirana dan raden inu kertapati
Galuh Ajeng sebenarnya juga mencintai Raden Inu Kertapati yang tampan, gagah dan cerdas. Oleh karena itu dia sangat iri dengan keberuntungan adiknya. Dari perasaan iri itulah kemudian lama kelamaan berkembang menjadi perasaan benci. Galuh Ajeng kemudian merencanakan bagaimana cara menyingkirkan Candra Kirana dari kerajaan. Secara diam-diam Galuh Ajeng meminta bantuan nenek penyihir jahat yang diketahui memiliki mantra kutukan yang sangat mengerikan. Kepada nenek penyihir jahat itu, Galuh Ajeng meminta agar Candra Kirana dikutuk menjadi sesuatu yang mengerikan wujudnya.
“ Baiklah.” Ujar si penyihir menyanggupi permintaan Galuh Ajeng.” Usahakan agar Candra Kirana dapat keluar dari istana hingga aku dapat bertemu langsung dengannya. Ketika itulah aku akan mengutuknya menjadi wujud lain.”
Galuh Ajeng lantas bersiasat jahat. Dia melakukan fitnah kepada Candra Kirana. Akibat fitnah itu Prabu Kertamarta murka kepada Candra Kirana hingga mengusir anak bungsunya itu.
Candra Kirana meninggalkan istana dengan hati terluka. Dia berjalan tidak tentu arah dan akhirnya tiba di pantai. Nenek sihir yang secara diam-diam mengikuti Candra Kirana, muncul ketika dilihatnya di pantai itu hanya ada Candra Kirana seorang diri.” Jadilah engkau keong mas!” Kutuk si nenek sihir.
candra kirana berubah menjadi keong mas
Mantra kutukan nenek sihir itu begitu kuat dan jahat. Dalam waktu sekejap Candra Kirana yang cantik rupawan berubah wujud menjadi keong mas.
Nenek sihir jahat lantas membuang keong emas jelmaan Candra Kirana ke laut seraya berseru.” Kutukanku akan hilang jika engkau bertemu dengan tunanganmu.”
keong emas penjelmaan candra kirana tertangkap jala nenek nelayan
Alkisah seorang nenek yang berasal dari desa Dadapan tengah mencari ikan dengan menggunakan jala. Keong Mas tersangkut pada jala yang ditebarkan si nenek. Si nenek membawa keong mas itu ke gubugnya. Semula dia hendak memasak keong mas yang didapatkannya itu. Namun ketika melihat betapa indahnya keong emas yang diapatkannya, si nenek mengurungkan niatnya. Si nenek kemudian meletakan keong emas di tempayan dan diberinya makan agar keong emas itu tidak mati.
Keseokan harinya si nenek kembali melakukan pekerjaan rutinnya yaitu mencari ikan. Namun tampaknya hari itu si nenek kurang beruntung. Hanya beberapa ekor ikan yang mampu didapatkannya. Itupun hanya cukup dijual untuk membeli beras. Si nenek sudah membayangkan bahwa hari ini dia hanya akan makan nasi tanpa lauk pauk. Namun alangkah terkejutnya si nenek ketika sampai di rumah, dia melihat bebagai hidangan tersaji di meja makannya. Si nenek kebingungan karena merasa tidak memasak dan juga tidak meminta orang lain memasak untuknya. Karena perutnya telah lapar si nenek segera menyantap hidangan itu. Setelah selesai makan si nenek baru menyadari bahwa rumahnya telah bersih dan rapi.
Kejadian aneh yang sama terjadi pada hari-hari berikutnya. Setiap dia pulang dari beraktivitas diluar rumah, dia selalu mendapati rumahnya dalam keadaan rapi dan tehidang makanan lezat di meja makannya. Karena penasaran si nenek berusaha mengetahui siapa sesungguhnya yang telah memasak makanan untuknya.
Pada suatu hari dia berpura-pura hendak berangkat mencari ikan. Dengan langkah hati-hati, si nenek kembali ke gubugnya. Ia mengintip dari balik celah jendela. Beberapa saat mengintip, si nenek di kejutkan dengan pemandangan mengherankan yang terjadi didalam gubugnya. Dari dalam tempayan keluarlah si keong mas. Ketika keluar dari tempayan si keong mas berubah wujud menjadi seorang gadis cantik rupawan yang tidak lain adalah Candra Kirana. Si Gadis kemudian sibuk memasak di dapur dan membersihkan rumah.
si nenek melihat keong mas berubah menjadi gadis cantik
Si nenek langsung masuk ke dalam rumah untuk memergoki Candra Kirana. “ Siapakah engkau wahai gadis cantik.” Tanya si nenek.
Candra Kirana kemudian menjelaskan siapa sebenarnya dirinya dan penyebab kenapa dia bisa menjadi keong mas. Setelah menjelaskan siapa dirinya, Candra Kirana kembali berubah wujud menjadi keong emas.
Di tempat lain jauh dari Desa Dadapan, Raden Inu Kertapati tengah disibukan untuk mencari tunangannya yang mendadak menghilang. Putra mahkota kerajaan Kahuripan itu telah mencari ke berbagai penjuru kerajaan namun kabar keberadaan Candra Kirana tidak juga dia dapatkan. Walaupun sudah cukup lama Candra Kirana menghilang, Raden Inu Kertapati yakin Candra Kirana masih hidup dan mereka dalam waktu dekat akan kembali bersatu. Keyakinan itulah yang membuat tekad Raden Inu Kertapati selalu menyala, dan dia berjanji tidak akan kembali ke kerajaan Kahuripan sebelum bertemu dengan tunangannya itu.
Nenek sihir jahat tahu mengenai usaha Raden Inu Kertapati. Dia tidak ingin Raden Inu Kertapati bertemu dengan Candra Kirana yang telah dikutuknya menjadi keong Mas. Untuk menggagalkan usaha Raden Inu Kertapati, nenek sihir jahat lantas mengubah dirinya menjadi burung gagak. Dia mendatangi Raden Inu Kertapati dan memberikan petunjuk yang kian menyesatkan pencarian yang dilakukan putra mahkota kerajaan Kahuripan itu.
Dalam pencariannya, Raden Inu Kertapati pada suatu hari bertemu dengan seorang kakek yang terlihat membutuhkan pertolongan. Ketika Raden Inu Kertapati menghampiri, kakek itu menyatakan tengah kelaparan. Tanpa berpikir panjang, Raden Inu Kertapati lantas memberikan bekalnya untuk si kakek. Si Kakek makan dengan sangat lahap.
“Maaf Raden.” Kata si kakek setelah selesai makan.” Siapakah sesungguhnya Raden yang baik hati ini.”
Raden Inu Kertapati menjelaskan siapa dirinya. Dijelaskannya pula usaha yang tengah dilakukannya untuk menemukan tunangannya. Sama sekali tidak disangka Raden Inu Kertapati kakek itu ternyata seorang yang sakti mandraguna. Si kakek mengetahui jika Raden Inu Kertapati semakin dijauhkan dari Candra kirana oleh petunjuk sesat burung gagak penjelmaan nenek sihir jahat.
“Burung gagak itu jelmaan nenek sihir.” Tanya Raden Inu Kertapati setelah menerima penjelasan dari si Kakek sakti.
“Benar Raden.” Jawab si Kakek.” Untuk membuktikan kebenaran ucapan hamba, kita tunggu burung gagak itu disini.”
Tidak lama kemudian burung gagak jelmaan nenek sihir datang. Si kakek lalu meraih tongkatnya dan memukul tepat di kepala burung gagak. Seketika itu burung gagak berubah menjadi asap dan menghilang.
Si kakek kemudian memberikan petunjuk kepada Raden Inu kertapati.” Jika Raden Ingin bertemu dengan tunangan Raden, pergilah ke desa Dadapan. Tunangan Raden berada di desa tersebut.”
Raden Inu Kertapati segera memacu kuda tunggangannya menuju desa Dadapan. Berhari-hari dia menempuh perjalanan. Ketika Raden Inu Kertapati tiba di desa dadapan, seluruh bekalnya telah habis. Saat itu dia sangat kehausan. Ketika melihat sebuah gubug, dia lantas mengarahkan kuda tungangannya menuju gubug itu. Dia berniat hendak meminta air untuk melepas dahaga. Akan tetapi bukan hanya air minum yang dia dapatkan, tetapi juga tunangan yang selama ini dicarinya.
Tidak terkirakan kebahagiaan Raden Inu Kertapati setelah berhasil menemukan pujaan hatinya. Begitu pula dengan Candra Kirana. Karena telah bertemu dengan tunangannya maka kutukan si nenek jahat seketika itu musnah. Candra Kirana kembali menjadi seorang gadis cantik mempesona.
Raden Inu Kertapati segera memboyong Candra Kirana ke kerajaan Daha. Si nenek yang baik hati itu mereka ajak pula. Ketika mereka menjelaskan perihal kondisi Candra Kirana selama ini kepada Prabu Kertamarta , kedok jahat dari Galuh Ajeng menjadi terbongkar.
Amat besar murka Prabu Kertamarta ketika mengetahui cerita yang sebenarnya. Sang raja memerintahkan Galuh Ajeng dihukum seberat-beratnya sesuai kesalahannya. Namun karena kebaikan dari Candra Kirana, kesalahan Galuh Ajeng dimaafkan hanya saja Galuh Ajeng tidak boleh tinggal di istana.
Candra kirana dan Raden Inu Kertapati kemudian menikah. Pesta pernikahan mereka berlangsung semarak selama tujuh hari tujuh malam. Rakyat kerjaaan Daha dan Kahuripan bersuka cita menyambut pernikahan agung itu. Segenap kekuatan Kerajaan Daha dan Kahuripan bersatu seperti bersatunya Candra Kirana dan Raden Inu Kertapati. Keduanya hidup berbahagia. Begitu pula dengan si nenek baik hati yang berasal dari desa Dadapan. Si nenek kemudian tinggal bersama Candra Kirana di istana. Dia sangat berbahagia karena Candra Kirana menganggap dia seperti ibu kandungnya sendiri.
Pesan Moral dari Cerita Rakyat Pendek Jawa Timur Kisah Keong Emas / Keong Mas adalah Kebenaran akan mengalahkan kebatilan atau kejahatan. Sifat iri hati itu seperti api yang akan membakar habis kayu kering kebaikan. Orang yang iri hati akan merasakan kekalahan dan kehancuran di kemudian hari.

Cerita Dongeng Jaman Dulu : Legenda Asal Muasal Padi

Alkisah, kemarau panjang melanda desa Tanah Lingo, Pulau Kalimantan. Karena tidak ada lagi yang dapat dimakan, bencana kelaparan melanda penduduk desa. Mereka ramai membicarakan sebab terjadi kemarau panjang tersebut. Namun, tidak juga diperoleh jawaban. Akhirnya, persoalan tersebut diserahkan kepada Datu Baru Taun, pimpinan tertinggi di desa itu. Kemudian Datu Baru Taun mendapat jawaban bahwa kejadian ini merupakan akibat ulah manusia yang melanggar larangan para leluhur. Banyak penduduk yang telah melakukan dosa. Dosa-dosa itu akan terampuni oleh sebuah pengorbanan berupa persembahan Aiwa. Namun, tidak ada seorang pun yang mau mengorbankan jiwanya.
Dalam situasi yang serba sulit, seorang gadis remaja tampil ke depan. Ternyata, ia adalah Putri Liung, anak Datu Baru Taun. Ia siap mengorbankan dirinya untuk menebus dosa-dosa yang dilakukan penduduk di desanya. Bagi Datu Baru Taun, hal ini sungguh dilematis. Putri Liung adalah anak satu-satunya yang sangat disayanginya. Namun sebagai kepala desa, ia tidak boleh menolak upaya untuk menyelamatkan desanya.
Rupanya tekad Putri Liung benar-benar telah bulat. Tiba-tiba Datu Baru Taun mengumumkan kepada khalayak bahwa leluhur menghendaki pengorbanan putrinya. Putri Liung dibawa ke sebuah lapangan terbuka yang terletak di luar desa. Para penduduk berkumpul menyaksikan upacara pengorbanan sang putri. Tidak berapa lama kemudian, upacara pengorbanan pun segera dilakukan. Putri Liung ditusuk sampai mati, tetapi tidak menjerit sedikitpun. Wajahnya kelihatan berseri-seri. Setelah darah bercucuran, tubuhnya pun jatuh tersungkur ke pangkuan ibu pertiwi, sebagai bentuk kesetiaan pada leluhur, Jenazah Putri Liung segera dikebumikan disertai tangisan dan harapan penduduk akan perubahan yang baik di desa mereka.
Setelah jenazah dikebumikan dan diberi penghormatan terakhir dengan menabur bunga dan doa bersama, tiba-tiba datang kilat menggelegar. Awan mendung mengiringi arwah sang putri. Tidak lama, hujan turun dengan lebatnya, petir menyambar dan guntur pun terdengar menggelora seperti membelah bumi. Penduduk beranggapan kejadian alam yang maha dahsyat ini sebagai pertanda, pengorbanan Putri Liung diterima dan dosa-dosa penduduk desa telah terampuni.
Beberapa hari kemudian, kehidupan desa telah normal kembali. Sinar matahari berseri menerangi bumi, tanaman mulai tumbuh dengan suburnya, hewan berkembang biak dengan cepat, hutan-hutan kembali menghijau, dan air sungai jernih beriak-riak mengaliri daerah sekitarnya. Penduduk desa bersuka cita menyambut keadaan desa yang semakin membaik itu.
Cerita Dongeng Jaman
Dulu
Pada suatu hari penduduk dikejutkan oleh satu keanehan yang terjadi di tempat pengorbanan sang putri. Tepat di permukaan tanah ketika sang putri tersungkur mati, tumbuh sejenis rumput yang berbuah berbulir-bulir. Rupanya tumbuh jenis tanaman baru yang sebelumnya tidak dikenal penduduk setempat. Itulah pertama kalinya penduduk mengenal tumbuhan padi. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, Putri Liung telah menjelma menjadi tanaman sejenis rumput dengan bulir-bulir bernas, berupa butir-butir padi. Ia menjadi tumbuhan yang menghasilkan bahan makanan pokok dan digemari penduduk. Tanaman padi kemudian semakin dikenal dan menjadi tanaman utama di desa. Di kemudian hari tanaman padi menjadi dewinya para petani.
Pesan moral dari Cerita Dongeng Jaman Dulu : Legenda Asal Muasal Padi adalah pengorbanan dan keteguhan hati pasti akan membuahkan hasil yang sangat luar biasa Tidak ada pengorbanan yang sia-sia. Tidak ada perjuangan yang tanpa pengorbanan.

Cerita Dongeng Cinderella dalam Bahasa Indonesia

Dongeng Cinderella
Pada jaman dahulu kala hiduplah seorang gadis cantik yang baik hati. Gadis itu bernama Cinderella
Kebaikan hatinya membuat semua orang menyayanginya bahkan hewan-hewan menyayanginya juga, terutama dua sahabatnya Gus dan Jaq. Mereka mau melakukan apa saja untuk Cinderella sahabatnya.
Cerita Dongeng Cinderella
Cinderella hidup bersama ibu tiri dan dua saudara tirinya yang bernama Anastasia dan Drizella.
Berbeda dengan Cinderella yang baik dan rajin, Anastasia dan Drizella sangat malas dan iri hati. Mereka menyuruh Cinderella mengerjakan semua perkerjaan sepeti membersihkan rumah, menjahit, memasak dan berkebun.
Walaupun perlakuan kedua saudaranya sangat buruk namun Cinderella mencoba melakukan yang terbaik dan berusaha membuat ibu tiri dan kedua saudara tirinya bahagia.
dongeng cinderella dalam bahasa inggris
Nyonya Tremaine ibu Tiri Cinderelaa merupakan orang yang dingin, kejam dan sangat iri dengan pesona dan kecantikan Cinderella.
Dia senang membuat cinderella sibuk dengan semua pekerjaan, bahkan Cinderella yang kelelahan tidak membuatnya kasihan. Dia malah memberikan tugas tambahan yaitu meminta Cinderella memandikan kucingnya yang nakal, Lucifer.
dongeng bahasa inggris cinderella
Pada suatu hari, seorang utusan dari istama tiba dengan undangan khusus. Akan ada sebuah pesta besar di istana.
Raja ingin anaknya segera mencari calon istri. Setiap gadis muda di kerajaan diundang, termasuk Cinderella.
cerita dongeng cinderella dalam bahasa inggris
Cinderella sangat bersemangat dengan undangan pesta itu. Di loteng, ia menemukan gaun yang dulu milik ibunya.
Gaun itu memang agak kuno, namun dengan kepintarannya Cinderella membuat gaun itu menjadi indah!
Cinderella menemukan gaun lama ibu kandungnya
Nyonya Tremaine tidak ingin Cinderella anak tirinya pergi ke Pesta yang akan diselenggarakan di istana itu. Dia ingin Pangeran bertemu Anastasia dan Drizella. Dia sangat berharap Pangeran akan menikahi salah satu dari kedua anaknya!
Nyonya Tremaine terus memberikan Cinderella pekerjaan yang sangat banyak. Dia akan membuat Cinderella sibuk sepanjang malam. Ini akan membuat Cinderella tidak memiliki kesempatan untuk datang ke pesta besar di Istana kerajaan.
Cinderella diber perkejaan yang sangat banyak
Sementara Cinderella terus bekerja menyelesaikan tugas dari ibu tirinya, para tikus dan para burung membantu membuat gaun cinderella menjadi indah. Mereka menambahkan pita dan manik-manik yang telah dibuang oleh kedua saudara tiri Cinderella.
Para hewan itu berkerja bersama-sama untuk membuat gaun kuno yang sederhana menjadi gaun yang indah dan luar biasa.
Cerita Cinderella Bergambar
Cinderella sangat gembira saat melihat gaun ibunya itu. Gaun itu sangat indah dan pantas sekali di tubuhnya. Sekarang dia bisa pergi ke pesta dengan percaya diri.
"Oh, terima kasih banyak!" ucap Cinderella pada para sahabatnya Gus, Jaq, dan para burung.
Dongeng Cinderella Bergambar
Ketika saduara tiri Cinderella melihat pita dan manik-manik lama mereka pada gaun Cinderella, mereka menjadi marah. Mereka iri dengan gaun Cinderella yang indah dan berkilauan.
Walaupun manik-manik dan pita itu telah mereka buang, mereka memintanya kembali. Bahkan Mereka merobek baju Cinderella untuk melepaskan manik-manik dan pita itu. Nyonya Tremaine tidak menghentikan kedua putrinya. Dia pun iri karena cinderella terlihat sangat cantik dan menawan menggunakan gaun lama itu.
Sambil tertawa kedua saudara tirinya pergi meninggalkan Cinderella.
Mimpi Cinderella pergi ke pesta sirna. Tidak cukup waktu baginya untuk bisa pergi ke istana.
Cerita Dongeng Cinderella Bergambar
Cinderella lari ke kebun dan menangis. Pada saat itu tiba-tiba, datang ibu peri.
Dengan tongkat ajaibnya dia merubah labu menjadi kereta kuda yang indah. Cinderella sekarang bisa pergi ke pesta, namun masih ada satu masalah. Gaun Cinderella telah rusak dan tidak bisa dipakai.
Cerita Anak Bergambar Cinderella
"Bibbidi-Bobbidi-boo!" ucap ibu peri sambil melambaikan tongkatnya kembali. Ajaib Cinderella sekarang mengenakan gaun yang indah dan sandal kaca berkilau.
Namun Ibu peri mengingatkan. Pada saat jam berdentang pukul 12.00 malam tepat, mantra sihir akan sirna.
Dongeng Anak Bergambar Cinderella
Di pesta , Sang pangeran tampan tidak bisa melepaskan pandangan matanya dari Cinderella yang terlihat luar biasa cantik dan menawan.
Tidak menyianyiakan kesempatan dia segera mengajak Cinderella berdansa.
Orkestra dimainkan, dan Pangeran mulai menari dengan gadis cantik yang namanya dia masih tidak tahu.
Dan bagi Cinderella, malam itu mimpinya menjadi kenyataan.
dongeng bergambar cinderella
Waktu berlalu, jam mulai mendekati waktu tengah malam. "Selamat tinggal!" ucap Cinderella dan kemudian bergegas pergi.
"Tunggu!" panggil Pangeran. "Saya bahkan tidak tahu nama Anda!"
Cinderella berlari terburu-buru. Dia khawatir matra ibu perni sirna ketika dia masih berada di pesta. Ketika berlari salah satu sepatu kacanya tertinggal.
kumpulan dongeng anak bergambar cinderella
Baik Cinderella maupun Pangeran Tampan tidak dapat melupakan kejadian pada malam itu. Mereka sama-sama saling merindukan.
Pangeran mengirim utusan untuk menemukan gadis yang cocok dengan sepatu kaca. Utusan itu datang ke setiap rumah untuk meminta semua gadis mencoba sepatu kaca itu.
Kedua kakak tiri Cinderella mencoba sepatu kaca itu. Kaki mereka berdua terlalu besar tapi terus memaksakannya masuk
Lady Tremaine mengunci Cinderella di loteng, tapi teman-teman tikus Cinderella membebaskannya.
Pada saat Cinderella mencoba sepatu kaca yang dibawa utusan istana, Nyonya Tremaine tersandung sehingga sepatu kaca hancur tapi Cinderella yang memiliki lainnya di sakunya. Dan itu cocok!
dongeng bahasa inggris bergambar
Cinderella dan Pangeran segera menikah. Semua orang bersuka-cita, termasuk teman-teman tikus Cinderella Gus dan Jaq, yang mengenakan pakaian khusus untuk pernikahan.
Penuh dengan sukacita, Pangeran Tampan dan Cinderella yang hidup bahagia selamanya.
Cerita Dongeng Anak Bergambar Cinderella
Pesan moral dari Dongeng Cinderella Bergambar Bahasa Indonesia adalah orang yang baik pasti akan mendapatkan bantuan dari orang-orang disekitarnya.

Cerita Rakyat Keong Mas Prabu Kertamarta adalah Raja Daha pada zaman dahulu. Dia memiliki dua orang anak perempuan bernama Galuh Ajeng da...